HARLAH KE-39 HIMMABA, MAKIN BERI KEMANFAATAN. “MERAJUT SEJARAH, MENGGAPAI CITA-CITA

-




”MALANG- Peringatan Hari Lahir dalam sejumlah besar budaya dianggap sebagai peristiwa penting yang menandai perjalanan kehidupan. Bertambahnya usia selalu dibarengi dengan pengharapan akan makin bertambahnya kedewasaan. Bagi Himpunan Mahasiswa Malang Alumni Bahrul ‘Ulum (HIMMABA), Hari Lahir (HARLAH) mempunyai makna penting, bukan hanya sebagai penanda bertambahnya usia, tapi juga penanda tingkat kedewasaan dalam berkarya. Tepat pada 13 Desember 1983 lalu HIMMABA didirikan. Keberadaan HIMMABA yang sudah menginjak usia 39 tahun, menjadi bukti bahwa HIMMABA mempunyai daya tarik, sehingga mampu bertahan. Peringatan HARLAH kali ini mengusung tema “Merajut Sejarah, Menggapai Cita-Cita”, tema ini dirancang dengan tujuan dari awal sejarah himmaba bisa didapatkan kebermanfaatan, khususnya untuk anggota HIMMABA. Kegiatan acara HARLAH ini dilaksanakan mulai tanggal 18 November hingga 17 Desember 2022. Untuk mengimplementasikan tema Harlah HIMMABA KE-39, panitia pelaksana menyuguhhkan beberapa kegiatan.

Kegiatan pertama, yakni khotmil Qur’an (18/4) yang diadakan sebagai pembukaan acara harlah HIMMABA dan dilaksanakan di ndalem Ustad Syaiful, pembina HIMMABA. Pembukaan ini dilaksanakan secara simbolis dengan acara pemotongan tumpeng. Acara pemotongan tumpeng ini  sendiri dihadiri seluruh kader HIMMABA dan beberapa pembina yang turut menghadiri acara tersebut. Lalu dilanjutkan kegiatan khotmil Qur’an, yang diadakan dua kali. Adapun Khotmil Qur’an yang kedua diadakan pada tanggal 25 November 2022.

(Pemotongan tumpeng pembukaan harlah HIMMABA)


    Disusul acara kedua yakni kegiatan Forum Komunikasi Komisariat (FKK). Kegiatan ini sendiri diadakan pada tanggal 24 November 2022 di Pondok Pesantren Al-Hikmah Al-Fathimiyyah. Lalu acara ketiga yakni bedah buku yang dilaksanakan pada tanggal 26 November 2022 di Auditorium Microteaching UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Kemudian dilanjut kegiatan Bakti sosial dilaksanakan pada tanggal 02 Desember 2022 di Panti Asuhan Al-Hidayah Batu dengan mengusung tema “Satukan barisan, Rawat Kepedulian Dengan Rasa Pengabdian Untuk Menebar Kebermanfaatan”. Serangkaian acara pada Baksos ini terdiri dari tahlil dan istighosah, lomba-lomba seperti cerdas cermat, anak-anak panti sangat senang ketika kami mengadakan kegiatan.

                                                                                    (Acara Bakti Sosial)


Acara selanjutnya yakni Talkshow dilaksanakan pada tanggal 10 Desember 2022 di Pondok Pesantren Al-Islahiyah Singosari dengan mengusung tema “Peran Pemuda dalam Menghadapi Tantangan Era Millenial Digitalisasi 5.0”. Kemudian dilanjut dengan acara Musabaqah Qiro’atul Kutub (MQK) Pendaftaran MQK dilaksanakan mulai tanggal 26 November 2022 – 09 Desember 2022 secara online, untuk pelaksanaan lomba pada tanggal 15 Desember 2022 di Pondok Pesantren Al-Hikmah Al-Fathimiyyah. persiapan seperti belajar pada saat menunggu giliran maju. Selanjutnya, temu alumni dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2022 di home teather humaniora UIN Malang, kegiatan ini berkolaborasi dengan IKABU Malang Raya (Ikatan Alumni Bahrul Ulum) yang dihadiri oleh para alumni HIMMABA dari berbagai angakatan dan juga IKABU yang berada di Malang Raya.


                                                                        Doc kegiatan temu alumni


Acara yang terakhir yakni kegiatan Lailatus Sholawat dan Pengajian Umum. Lailatus Sholawat dan Pengajian Umum dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2022 pukul 19.00 WIB di Masjid Raden Rahmad Merjosari. Kegiatan ini merupakan acara puncak Harlah HIMMABA ke-39 dengan mauidhoh Hasanah oleh KH Achmad Hasan (Pengasuh PP As-Sa’diyyah 2 Bahrul Ulum), sebelum acara pengajian umum dimulai, diawali dengan lailatus sholawat oleh group banjari Syubbanul Wathon, selain itu pada acara puncak juga terdapat penutupan harlah secara simbolis dengan peomotongan tumpeng. Jamaah pada malam itu sangat khidmat mendengarkan mauidhoh hasanah yang diberikan.


Doc kegiatan lailatus sholawat dan pengajian umum

https://www.instagram.com/p/Claur-NvtLB/?igshid=YmMyMTA2M2Y=

Maret 2023
(Red/Heida) 


Location: Malang, Malang City, East Java, Indonesia

Comments

Post a Comment

Biasakan Berkomentar.
(Komentar Anda Merupakan Kehormatan Bagi Kami) - Terima Kasih

Popular posts from this blog

Pengertian Dan Perbedaan Adat, Kebudayaan, dan Peradaban

-
Image
Adat Ada tadalah gagasan kebudayaan yang terdiri dari nilai-nilai kebudayaan, norma, kebiasaan, kelembagaan, dan hukum adat yang lazim dilakukan di suatu daerah. Apabila adat ini tidak dilaksanakan akan terjadi kerancuan yang menimbulkan sanksi tak tertulis oleh masyarakatsetempat terhadap pelaku yang dianggap menyimpang. Asal kata adat Menurut Jalaluddin Tunsam (seorang yang berkebangsaan Arab yang tinggal di Aceh dalam tulisannya pada tahun 1660). "Adat" berasal dari bahasa Arab عادات , bentuk jamak dari عادَة (adah), yang berarti "cara", "kebiasaan". Di Indonesia kata Adat baru digunakan pada sekitar akhir abad 19. Sebelumnya kata ini hanya dikenal pada masyarakat Melayu setelah pertemuan budayanya dengan agama Islampada sekitar abad 15-an. Kata ini antara lain dapat dibaca pada Undang-undang Negeri Melayu. Hukum adat di Indonesia Dari 19 daerah lingkungan hukum (rechtskring) di Indonesia, sistem hukum adat dibagi dalam tiga
Read more

Pandangan Islam Mengenai Harapan

-
Image
Harapan sangat erat ikatannya dengan keyakinan. Berharap, dengan kata dasar harap dan ditambah imbuhan ber- yang terbentuk menjadi sebuah kata kerja. Yakni kita bekerja dengan akal dan hati kita untuk menggantungkan harapan yang kita miliki kepada Sang Pencipta agar apa yang kita harapkan dapat terwujud. Selain itu Ia menyakini bahwa ada Zat yang berkuasa atas apa yang kita harapkan yaitu Tuhan Yang Maha Esa. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan, misalnya Iskhaq mengharapkan lulus Ujian mengemudi, tetapi tidak ada usaha dari seorang Iskhaq untuk belajar mengemudi, Bagaimana mungkin Iskhaq lulus dalam ujian mengemudi. Harapan merupakan bagian dari fitrah manusia yang tidak mungkin ditinggalkan oleh setiap manusia. Orang yang tidak mempunyai suatu harapan  pada hakekatnya adalah manusia yang mati, mengingat harapan merupakan titik awal manusia untuk selalu berkembang menuju kehidupan yang lebih baik. Islam sendiri mengan
Read more

8 Permasalahan Dalam Pengembangan Silabus SQL

-
Image
Silabus disusun berdasarkan Standar Isi, yang di dalamnya berisikan Identitas Mata Pelajaran, Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD), Indikator, Materi Pokok, Kegiatan pembelajaran, Alokasi Waktu, Sumber Belajar,   dan Penilaian. Dengan demikian, silabus pada dasarnya menjawab permasalahan-permasalahan sebagai berikut: 1. Kompetensi apa saja yang harus dicapai siswa sesuai dengan yang dirumuskan oleh   Standar Isi (Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar). 2. Materi Pokok apa sajakah yang perlu dibahas dan dipelajari peserta didik untuk mencapai Standar Isi. 3. Kegiatan pembelajaran yang bagaimanakah yang seharusnya diskenariokan oleh guru sehingga peserta didik mampu berinteraksi dengan objek belajar. 4. Indikator apa sajakah yang harus ditentukan untuk mencapai Standar Isi. 5. Bagaimanakah cara mengetahui ketercapaian kompetensi berdasarkan Indikator sebagai acuan dalam menentukan jenis dan aspek yang akan dinilai. 6. Berapa lama wa
Read more