Tahun Baru: Hijrah Rindu

Kopiku sudah sampai pada subuh Cangkirnya lepas dari bibir Sajadah digelar, kepala menggelepar Sujudku merenung, mikir-mikir Memaknai waktu yang kian akhir Cepat merambat, di kepalaku Wewangian terbaik, kukenakan Semprot sana-sini, sekujur badan Demi harum, dan rasa kagum Demi pepuji, para jamaah cantik Geleng-geleng, kepalaku Memaknai tahlil, di tubuhkecilku yang menggigil, kedinginan menghisap sepi Tahun baru ini, harus bisa meyakini Rindu yang Tuhan berkati di senyum si manis, penadah hangat mentari Sepasang mata yang merana, menunaikan sembahyang senja Harus tidur lagi, di bunga asar yang menenun doa Semoga di tahun baru, kilau munajatku Menyampaikan rindu, nan baik-baik Menghijrahkan hati, ke haribaan kekasih Muharram, September 2018